Escaeva Meluncurkan Turquoise
Escaeva adalah sebuah penerbit yang relatif baru. Namun lebih dari itu, di dalamnya terhimpun anggota milis EscaevaBookClub yang aktif dan selalu penuh semangat. Apa lagi yang mereka perbincangkan selain mengenai buku, kegemaran membaca, dan pengalaman menulis. Escaeva sendiri, sebagai penerbit yang rajin menjaring bibit-bibit baru dengan bakat mengarang yang cemerlang, telah beberapa kali mengadakan pelbagai kompetisi penulisan.
Salah satu lomba telah digulirkan dan “terjerat” karya-karya cerpen terbaik dari angkatan muda pengarang Indonesia. M. Badri dan Titon Rahmawan adalah dua orang yang sangat berbakat dan kerap memenangkan lomba. Mereka berdua juga pernah menjadi pemenang lomba cerpen yang diselenggarakan oleh Tabloid Parle dalam rangka ulang tahun yang kedua, September lalu.
Pada tanggal 15 Desember 2007, Penerbit Escaeva meluncurkan buku karya perdana Titon Rahmawan. Bertem
Acara dipandu oleh Mega Bunga, sedangkan moderator diskusi dipercayakan kepada Didik Wijaya. Acara tersebut menarik bagi peserta yang datang karena dimanfaatkan untuk membongkar proses kreatif dua pengarang yang menjadi primadona petang itu: Titon Rahmawan dan M. Badri.
Menurut cerita Indarwati Harsono, anggota milis dan pecinta sastra: ”Tujuan gathering itu tidak hanya untuk mengakrabkan sesama pecinta buku, namun juga memberikan berbagai informasi tentang dunia penulisan. Dalam acara itu ada talkshow interaktif dengan Titon Rahmawan dan M Badri. Mereka pemenang utama Ajang Kreasi Kumpulan Cerpen yang diselenggarakan penerbit Escaeva.”
Didik Wijaya, selaku Managing Editor penerbit Escaeva, memang bermaksud memanjakan anggota milis. Dengan sharing bersama penulis, diharapkan anggota da
M. Badri mengemukakan bahwa ide pembuatan cerpen ”Tembang Bukit Kapur” diawali dari perjalanannya ke Yogyakarta, te
Berbeda dengan Titon Rahmawan, ia mengatakan bahwa Turquoise bermula dari imajinasinya yang liar. Latar tem
Buku kumpulan cerpen Tembang Bukit Kapur berisi cerpen para pemenang lomba. Naskah yang masuk waktu itu ada 119 cerpen untuk melewati tahap penjurian. Beberapa nama yang berhasil menjadi pemenang antara lain: M. Badri (Pemenang Pertama, dengan cerpen ”Tembang Bukit Kapur”),
(
0 Comments:
Post a Comment
<< Home